Timor Tengah Selatan Jejak Kriminal Online,- detik terakhir jelang penutupan pendataran bakal calon (balon) Bupati dan Wakil Bupati Timor Tengah Selatan (TTS) periode 2024 - 2029 yang diselenggarakan DPC.PDIP TTS kebanjiran pendaftar
Pantauan awak media, di hari terakhir pasca penutupan pendaftaran di pintu PDIP TTS, Balon Bupati Petahana, Egusem Pieter Tahun, ST.MM dan salah satu kader mudah Amanatun, Amos Aleksander Lafu, SH.MH turut mendaftarkan diri secara maraton pada meja panitia pendaftaran. Selasa (30/04/2024)
Balon bupati petahana Egusem Pieter Tahun tiba di sekertariat pukul 14 : 00 Wita. Ia disambut Yusuf Soru (Ketua panitia) Marthen Selan, Yerim Yos Fallo, Jhon Bolla dan jajaran pengurus lainnya
Pada kesempatan tersebut ketua panitia Yusuf Nikolas Soru menyampaikan terima kasih kepada balon bupati TTS, Egusem Pieter Tahun yang berpartisipasi dan mendaftar diri di partai PDIP sebagai bakal calon bupati TTS
" Terima kas atas partisipasi bapak Epy bersama keluarga yang sudah mendaftar di PDIP",ungkap Soru
Hadir mendampingi balon bupati, Egusem Pieter Tahun antara lain, sekertaris partai Golkar TTS Yoksan Benu, anggota DPRD terpilih Ny.Oktaviana Lado Tahun, Yunus Tahun dan sejumlah simpatisan lainnya
Kader Muda Amanatun Turut Mendaftar
Selain Epy Tahun, salah satu kader muda Amanatun Amos Aleksander Lafu, SH.MH juga turut mendaftar sebagai balon Bupati TTS periode 2024 - 2029
Tiba di sekertariat DPC PDIP TTS sekitar pukul 15:00 Wita, Amos bersama Tim langsung mendaftar diri di meja panitia diterima oleh ketua panitia pendaftaran Yusuf Nikolaus Soru bersama jajaran pengurus DPC.PDIP TTS
Usai menyerahkan berkas di panitia pendaftaran, pengacara muda kota kupang tersebut menyempatkan diri bersama awak media dan berdiskusi ringan dihalaman sekertariat PDIP TTS
Dihadapan awak media, Amos mengatakan ada motivasi besar untuk ikut membangun TTS. lanjut Amos, sebagai salah satu putra Amanatun walaupun lahir besar dan tinggal lama di luar daerah tetapi dirinya mencintai TTS karena leluhurnya dari Amanatun desa Santian,"Tandas mantan ketua Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) cabang Kupang ini"
Dikatakan Amos bahwa proses hari ini menandakan keseriusannya sebagai orang mudah yang kembali ke negeri sendiri untuk mengabdi kepada masyarakat TTS pasalnya selama menjadi lawyer dirinya membantu masyarakat secara gratis namun dirasa belum seberapa jika dibandingkan dengan pelayanan di pemerintaha. untuk itu dirinya hadir dengan tagline," Bertolak lebih dalam lagi" Kata Amos
Sebagai kader partai tentu dirinya dan Tim akan membangun komunikasi dengan partai lain, salah satunya partai Nasdem untuk berkoalisi memenuhi syarat yang di tetapkan KPU,"ujarnya"
Penulis : JM